10 flora
yang bias untuk dijadikan obat bagi manusia
Selayar
Salayar adalah tumbuhan yang biasa dijadikan
tanaman obat di Pulau
Kalimantan. Bentuknya
seperti tanaman kopi, berkerabat dengan beringin, tinggi 5 m, usia minimum
tanaman yang bisa digunakan sebagai obat adalah 7,5 tahun. Bagian tanaman yang
bermanfaat adalah akar, daun, dan ranting. Dipercaya bisa dipakai untuk melawan
penyakit tumor, kanker, radang kelenjar getah bening, dan radang persendian.
Bratawali, brotowali, atau batrawali
(Tinospora crispa (L.)
Miers ex
Hoff.f.; juga T. cordifolia (Thunb.) Miers dan T. rumphii Boerl.)
adalah tanaman obat tradisional Indonesia yang biasa ditanam di pekarangan atau tumbuh liar di hutan.[1] Rebusan batangnya yang terasa sangat pahit biasa
dijadikan obat rematik, mengurangi gula darah, menurunkan panas, dan membantu
mengurangi gejala kencing
manis.[2] Di Indonesia, selain dikenal dengan nama
bratawali, tanaman ini juga dikenal dengan nama daerah andawali, antawali,
putrawali atau daun gadel.[1] Klasifikasi dari tanaman ini termasuk
kedalam famili tanaman Menispermaceae.[3] Tanaman ini kaya kandungan kimia
antara lain alkaloid (berberina dan kolumbina yang
terkandung di akar dan batang, damar lunak, pati, glikosida pikroretosid, zat pahit pikroretin, hars,
berberin, palmatin, kolumbin (akar), kokulin (pikrotoksin
Mahkota dewa
Dari Wikipedia bahasa
Indonesia, ensiklopedia bebas
Buah mahkota dewa
pohon Mahkota Dewa (Phaleria
macrocarpa) dikenal sebagai salah satu tanaman obat di Indonesia. Asalnya
dari Papua/Irian
Jaya.Buah mahkota dewa
mengandung beberapa zat aktif seperti:
- Alkaloid, bersifat detoksifikasi yang dapat menetralisir racun di dalam tubuh
- Saponin, yang bermanfaat sebagai:
- sumber anti bakteri dan anti virus
- meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- meningkatkan vitalitas
- mengurangi kadar gula dalam darah
- mengurangi penggumpalan darah
- Flavonoid
- melancarkan peredaran darah ke seluruh tubuh dan mencegah terjadinya penyumbatan pada pembuluh darah
- mengurangi kandungan kolesterol serta mengurangi penumbunan lemak pada dinding pembuluh darah
- mengurangi kadar risiko penyakit jantung koroner
- mengandung antiinflamasi (antiradang)
- berfungsi sebagai anti-oksidan
- membantu mengurangi rasa sakit jika terjadi pendarahan atau pembengkakan
- Polifenol
Sirih
merah
adalah tumbuhan merambat yang ditanam orang karena khasiat pengobatan dan juga keindahan daunnya. Tumbuhan ini masih
berkerabat dekat dengan sirih maupun lada. Nama ilmiah tumbuhan asal Sulawesi ini adalah Piper ornatum,
namun beberapa pustaka mengacaukannya dengan Piper crocatum, tumbuhan yang tidak dibudidayakan yang berasal dari
benua Amerika
Temulawak (Curcuma xanthorhiza roxb)
yang termasuk dalam keluarga Jahe
(zingiberaceae), Temulawak ini sebagai tanaman obat asli Indonesia. Namun
demikian Penyebaran tanaman Temulawak banyak tumbuh di pulau Jawa, Maluku dan Kalimantan.
temulawak sudah lama digunakan secara turun temurun oleh nenek moyang kita
untuk mengobati sakit kuning, diare, maag, perut kembung dan pegal-pegal.
Terakhir juga bisa dimanfaatkan untuk menurunkan lemak darah, mencegah
penggumpalan darah sebagai antioksidan dan memelihara kesehatan dengan
meningkatkan daya kekebalan tubuh.
Tanaman Obat Kunyit.
Kunyit
merupakan tanaman obat berupa semak dan bersifat tahunan (perenial) yang
tersebar di seluruh daerah tropis. Tanaman kunyit tumbuh subur dan liar
disekitar hutan/bekas kebun. Diperkirakan berasal dari Binar pada ketinggian
1300-1600 m dpl, ada juga yang mengatakan bahwa kunyit berasal dari
India.Manfaat utama tanaman kunyit, yaitu: sebagai bahan obat tradisional,
bahan baku industri jamu dan kosmetik, bahan bumbu masak, peternakan dll.
Disamping itu rimpang tanaman kunyit itu juga bermanfaat sebagai anti
inflamasi, anti oksidan, anti mikroba, pencegah kanker, anti tumor, dan
menurunkan kadar lemak darah dan kolesterol, serta sebagai pembersih darah.
Keji beling
atau orang jawa menyebutnya dengan nama
“sambang geteh”, sementara di tanah pasundan dikenal dengan sebutan “remek
daging”, “reundeu beureum”, dan orang ternate menyebutnya dengan nama “lire”.
Tumbuhan ini memiliki banyak mineral seperti kalium, kalsium, dan natrium serta
unsure mineral lainnya. Disamping itu juga terdapat asam silikat, tannin, dan
glikosida. Kegunaannya sebagai obat disentri, diare (mencret) dan obat batu
ginjal serta dapat juga sebagai penurun kolesterol. Daun tanaman ini selain
direbus untuk diminum airnya, juga dapat dimakan sebagai lalapan setiap hari
dan dilakukan secara teratur. Daun keji beling juga kerap digunakan untuk
mengatasi tubuh yang gatal kena ulat atau semut hitam, caranya dengan cara
mengoleskan langsung daun keji beling pada bagian yang gatal tersebut. Untuk
mengatasi diare (mencret), disentri, seluruh bagian dari tanaman ini direbus,
selama lebih kurang setengah jam, kudian airnya diminum. Sama juga prosesnya
untuk mengobati batu ginjal. Daun keji beling juga dapat mengatasi kencing
manis dengan cara dimakan sebagai lalapan secara teratur setiap hari. Demikian
pula untuk mengobai penyakit lever (sakit kuning), ambien (wasir) dan maag
dengan cara dimakan secara teratur.
Ginseng (Panax)
adalah
sejenis terna yang termasuk dalam suku Araliaceae. Ginseng tumbuh di wilayah
belahan bumi utara terutama di Siberia, Manchuria, Korea, dan Amerika Serikat.
Jenis ginseng tropis dapat ditemukan di Vietnam, dan Indonesia. Ginseng sering
kali digunakan dalam pengobatan tradisional. Akar tanaman ini dapat memperbaiki
aliran dan meningkatkan produksi sel darah merah, penguat daya tahan tubuh,
mengurangi kelelahan, meningkatkan stamina, memperbaiki kondisi mental dan
gangguan kejiwaan, meningkatkan pengeluaran cairan tubuh dan mencegah diabetes,
menguatkan sistem pencernaan, mencegah iritasi, mengeluarkan racun, serta
membantu pemulihan dari penyakit.
Mengkudu
(Jawa: pace, kemudu, kudu); cengkudu (Sunda), kodhuk
(Madura), wengkudu (Bali) berasal daerah Asia Tenggara, tergolong dalam famili
Rubiaceae. Nama lain untuk tanaman ini adalah Noni (bahasa Hawaii), Nono
(bahasa Tahiti), Nonu (bahasa Tonga ), ungcoikan ( bahasa Myanmar) dan Ach
(bahasa Hindi),Tanaman ini tumbuh di dataran rendah pada ketinggian 1500 m.
Secara keseluruhan mengkudu merupakan buah makanan bergizi lengkap. Zat nutrisi
yang dibutuhkan tubuh, seperti protein, viamin, dan mineral penting, tersedia
dalm jumlah cukup pada buah dan daun mengkudu. salah satu mineral yang terdapat
pada mengkudu merupakan antioksidan yang hebat. Terpenoid. Zat ini membantu
dalam proses sintesis organic dan pemulihan sel-sel tubuh. Zat anti
bakteri.Zat-zat aktif yang terkandung dalam sari buah mengkudu itu dapat
mematikan bakteri penyebab infeksi, seperti Pseudomonas aeruginosa, Protens
morganii, Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, dan Escherichia coli. Zat
anti bakteri itu juga dapat mengontrol bakteri pathogen (mematikan) seperti
Salmonella montivideo, S . scotmuelleri, S . typhi, dan Shigella dusenteriae, S
. flexnerii, S . pradysenteriae, serta Staphylococcus aureus. Scolopetin.
Senyawa scolopetin sangat efektif sebagi unsur anti peradangan dan
anti-alergi..
Ciplukan
SINONIM:
Nama Latin : Physallis angulata Linn. Atau physallis minima Linn Nama Daerah :
keceplokan, nyornyoran, cecenet, cecendet KLASIFIKASI : Bangsa : Solonales Suku
: Solonaceae Marga : Physallis Jenis : Physallis peruviana L KEGUNAAN : Dalam
pengobatan Alternatif Herbal Influenza, Sakit tenggorok, Batuk rejan,
Bronchitis, Gondongan, Pembekakan buah pelir, Bisul, Borok, Kencing manis,
Sakit paru – paru, Ayan, Pembekakan prostate.
Jeruk nipis
punya banyak manfaat. Selain menjadi minuman
yang menyegarkan, buah yang sudah dikonsumsi ribuan tahun yang lalu ini juga
bisa mencegah daan menyembuhkan berbagai macam penyakit. Tanaman ini diduga
berasal dari daerah India sebelah utara. buah jeruk nipis mengandung beberapa
zat yang bermanfaat bagi tubuh, antara lain, asam sitrun, glukosa, lemak,
minyak atsiri, vitamin C, kalsium, fosfor, belerang, dan asam amino. “Banyaknya
kandungan yang terdapat pada jeruk nipis membuat buah ini banyak digunakan
sebagai obat, Minyak atsiri daun jeruk nipis dapat menghambat pertumbuhan
staphylococcus aureus (kuman pada kulit). Air jeruk nipis dapat digunakan
sebagai obat kumur pada penderita sakit tenggotokan. Bau harumnya membuat enak,
sedap ketika kita berkumur. Kulitnya, bila ditahan di dalam mulut, bisa
mengharumkan atau mengurangi bau mulut tak sedap dan mengatasi radang karena
mengandung zat asam yang dapat mematikan kuman. Karena berbagai kandungnan
minyak dan zat yang ada di dalamnya, jeruk nipis juga dimanfaatkan untuk
mengatasi disentri, sembelit, ambeien, haid tak teratur, difteri, jerawat,
kepala pusing atau vertigo, suara serak, batuk, bau badan, menambah nafsu
makan, mencegah rambut rontok, ketombe, flu, demam, terlalu gemuk, amandel,
penyakit anyang-anyangan (kencing terasa sakit), mimisan, dan radang hidung.
10
Fauna yang dapat dijadikan sebagai obat
1. Cacing tanah
binatang yang hidup dalam
tanah dan berlendir ini selain diburu untuk dijadikan umpan memancing ternyata
bisa digunakan sebagai obat tradisional. Cacing mengandung kadar protein yang
sangat tinggi, beberapa m kasiat cacing diantaranya adalah untuk obat typus,
menurunkan kolestrol, menurunkan tekanan darah tinggi, mengobati saluran
infeksi pernafasan, infeksi saluran pernafasan dan menurunkan kadar gula adalam
darah.
2.
Kelelawar
hidup mencari makan di
malam hari dan tidur di siang hari adalah aktivitas hewan ini. Bebagai
penggunaan daging kelelawar sebagai obat antara lain adalah untuk penyakit
asma, alergi hingga menambah stamina bagi pria maupun wanita
3. Tokek
beberapa tahun lalu tokek
sangat dicari, sehingga harganya pun menjadi sangat mahal. Tokek dipercaya
dapat mengobati asma, penyakit kulit dan menambah stamina, bahkan menurut
penelitian daging tokek juga dapat menambah kekebalan tubuh yang juga membantu
menghancurkan sel-sel tumor maupun kanker.
4. Tupai
binatang yang hidup di
pohon kelapa ini pandai sekali melompat, hingga dijadikan sebuah pantun.
Dibalik kelincahan hewan ini ternyata mempunyai banyak kasiat untuk mengobati
berbagai macam penyakit seperti diabetes, kanker, reumatik dan penyakit lever
apabila rutin dikonsumsi.
5. Kadal
kadal telah lama dikenal
sebagai obat tradisional untuk mengobati penyakit yang berhubungan dengan organ
bagian dalam manusia seperti : ginjal, paru-paru, asma, batuk, hingga
tuberculosis (TBC).
6. Undur-undur
sebagai obat
Tahukah kamu, kalau undur-undur juga bisa digunakan sebagai obat alternatif mengatasi diabetes. Binatang kecil biasa dijumpai di sekitar rumah berhalaman pasir itu ampuh menurunkan gula darah. Undur-undur mempunyai nama latin Myrmeleon sp ternyata berkhasiat menurunkan kadar gula penderita diabetes.Berdasarkan penelitian diketuai Tyas Kurniasih dari Universitas Gadjah Mada Jogjakarta berjudul Kajian Potensi Undur-Undur Darat (Myrmeleon sp) 2006, binatang ini mengandung zat sulfonylurea.Kerja sulfonylurea pada undur-undur adalah melancarkan kerja pankreas dalam memproduksi insulin. Karena, ketika insulin dalam tubuh manusia menurun sementara kadar glukosa darah meningkat, maka terjadi etidakseimbangan. Dimana insulin sebagai penghasil energi tubuh terus berkurang. Akibatnya, tubuh mudah terserang penyakit.
7. Ular
Selain
mematikan, bisa ular juga berdampak pengobatan. Namun sejauh ini masih
dilakukan penelitian, untuk mencari dosis yang tepat dan aman. Bisa ular
diujicoba untuk mencegah serangan jantung dan stroke, serta membasmi kanker dan
mengobati alergi berat.
Bisa ular pencegah stroke
Tim peneliti gabungan dari universitas Oxford, Liverpool dan Birmingham yang mendapat dana dari Yayasan Jantung Inggris, kini sedang melakukan penelitian khasiat bisa ular bagi pencegahan serangan jantung dan stroke. Kedua penyakit ini, di negara maju menjadi pembunuh utama. Di Inggris saja, setiap tahunnya tercatat 270.000 kasus serangan jantung, dan separuhnya berakhir dengan kematian. Sementara jumlah kematian akibat stroke, setiap tahunnya mencapai 60.000 kasus. Tidak mengherankan, jika Yayasan Jantung Inggris membiayai penelitian pengobatan alternatif ini.
Sejak lama sudah diketahui, pada dasarnya, bisa ular dapat dibagi menjadi dua tipe racun, yakni yang disebut neurotoxin atau racun pelumpuh saraf, dan hematoxin atau racun yang melumpuhkan sistem sirkulasi darah. Bisa ular ini merupakan campuran rumit sejumlah enzym. Penelitian lebih jauh, menunjukan terdapat sekitar 20 jenis enzym beracun dalam bisa ular. Setiap jenis ular berbisa, memiliki komposisi racun yang berbeda-beda, berupa campuran antara enam sampai 12 jenis enzym. Masing-masing enzym pada bisa ular itu, memiliki fungsi khas pula.
Di garis depan, bisa ular berfungsi sebagai pelumpuh mangsa dan pembantu pencernaannya. Jadi kalau manusia yang bukan mangsa ular, dipatuk ular, itu namanya sial atau ular merasa terganggu wilayah kekuasaannya. Namun akibatnya dapat fatal. Enzym beracun dari bisa ular tidak pandang bulu, dan bekerja sesuai fungsi alamiahnya. Misalnya saja enzym proteinase, memainkan peranan utama pada pencernaan ular, dan berfungsi menguraikan jaringan kulit atau otot dalam tempo amat cepat. Jika manusia dipatuk ular berbisa, yang komponen racunnya mengandung proteinase, akibatnya jaringan kulit dan ototnya rusak dan mati secara cepat.
Tim peneliti gabungan dari universitas Oxford, Liverpool dan Birmingham yang mendapat dana dari Yayasan Jantung Inggris, kini sedang melakukan penelitian khasiat bisa ular bagi pencegahan serangan jantung dan stroke. Kedua penyakit ini, di negara maju menjadi pembunuh utama. Di Inggris saja, setiap tahunnya tercatat 270.000 kasus serangan jantung, dan separuhnya berakhir dengan kematian. Sementara jumlah kematian akibat stroke, setiap tahunnya mencapai 60.000 kasus. Tidak mengherankan, jika Yayasan Jantung Inggris membiayai penelitian pengobatan alternatif ini.
Sejak lama sudah diketahui, pada dasarnya, bisa ular dapat dibagi menjadi dua tipe racun, yakni yang disebut neurotoxin atau racun pelumpuh saraf, dan hematoxin atau racun yang melumpuhkan sistem sirkulasi darah. Bisa ular ini merupakan campuran rumit sejumlah enzym. Penelitian lebih jauh, menunjukan terdapat sekitar 20 jenis enzym beracun dalam bisa ular. Setiap jenis ular berbisa, memiliki komposisi racun yang berbeda-beda, berupa campuran antara enam sampai 12 jenis enzym. Masing-masing enzym pada bisa ular itu, memiliki fungsi khas pula.
Di garis depan, bisa ular berfungsi sebagai pelumpuh mangsa dan pembantu pencernaannya. Jadi kalau manusia yang bukan mangsa ular, dipatuk ular, itu namanya sial atau ular merasa terganggu wilayah kekuasaannya. Namun akibatnya dapat fatal. Enzym beracun dari bisa ular tidak pandang bulu, dan bekerja sesuai fungsi alamiahnya. Misalnya saja enzym proteinase, memainkan peranan utama pada pencernaan ular, dan berfungsi menguraikan jaringan kulit atau otot dalam tempo amat cepat. Jika manusia dipatuk ular berbisa, yang komponen racunnya mengandung proteinase, akibatnya jaringan kulit dan ototnya rusak dan mati secara cepat.
8. Katak
Katak atau
kodok masih jarang digunakan sebagai obat dan lebih sering diolah sebagai bahan
makanan. Tapi peneliti menemukan bahwa kulit katak bisa menjadi obat untuk 70
penyakit utama termasuk kanker.
Para ilmuwan dari Queen’s University Belfast berhasil memenangkan penghargaan atas studinya tentang kulit katak yang bisa menjadi obat untuk 70 penyakit utama. Para peneliti mendapatkan pujian sebagai Medical Futures Innovation Awards di London pada Senin 6 Juni 2011.
Studi yang dimpimpin oleh Professor Chris Shaw dari Queen’s School of Pharmacy telah berhasil mengidentifikasi dua jenis protein yang dapat mengatur bagaimana pembuluh darah bisa tumbuh.
Tim peneliti mendapatkan bahwa protein yang didapatkan dari waxy monkey frog bisa menghambat pertumbuhan pembuluh darah dan dapat digunakan untuk membunuh sel tumor kanker.
“Menghentikan pembuluh darah yang memasok makanan akan membuat tumor menjadi kecil sehingga mengurangi kemungkinan ia akan menyebar, dan bisa membunuh tumor tersebut. Hal ini bisa menjadi potensi untuk mengubah kanker dari penyakit terminal menjadi kondisi kronis,” ujar Prof Shaw, seperti dikutip dari BBCNews, Kamis (9/6/2011).
Prof Shaw mengatakan bahwa tumor kanker hanya bisa tumbuh hingga ukuran tertentu sebelum akhirnya ia membutuhkan bantuan pembuluh darah untuk tumbuh dan memberinya oksigen serta nutrisi penting lainnya.
Selain itu tim peneliti juga menemukan bahwa katak raksasa firebellied menghasilkan protein yang bisa merangsang pertumbuhan pembuluh darah serta membantu pasien untuk pulih dari cedera dan operasi lebih cepat.
“Ini memiliki potensi untuk mengobati berbagai penyakit dan kondisi lainnya yang membutuhkan perbaikan pembuluh darah dengan cepat, seperti penyembuhan luka, transplantasi organ, luka diabetes dan kerusakan akibat stroke atau kondisi jantung,” ungkapnya.
Sementara itu Proesor Brian Walker dan Dr Tianbao Chen menuturkan banyak penemuan besar yang sangat inovatif dan menarik telah digagas oleh Profesor Shaw. Inovasi ini merupakan tahap awal dan membutuhkan pekerjaan lebih lanjut hingga bisa membawanya ke terapi klinis.
Para ilmuwan dari Queen’s University Belfast berhasil memenangkan penghargaan atas studinya tentang kulit katak yang bisa menjadi obat untuk 70 penyakit utama. Para peneliti mendapatkan pujian sebagai Medical Futures Innovation Awards di London pada Senin 6 Juni 2011.
Studi yang dimpimpin oleh Professor Chris Shaw dari Queen’s School of Pharmacy telah berhasil mengidentifikasi dua jenis protein yang dapat mengatur bagaimana pembuluh darah bisa tumbuh.
Tim peneliti mendapatkan bahwa protein yang didapatkan dari waxy monkey frog bisa menghambat pertumbuhan pembuluh darah dan dapat digunakan untuk membunuh sel tumor kanker.
“Menghentikan pembuluh darah yang memasok makanan akan membuat tumor menjadi kecil sehingga mengurangi kemungkinan ia akan menyebar, dan bisa membunuh tumor tersebut. Hal ini bisa menjadi potensi untuk mengubah kanker dari penyakit terminal menjadi kondisi kronis,” ujar Prof Shaw, seperti dikutip dari BBCNews, Kamis (9/6/2011).
Prof Shaw mengatakan bahwa tumor kanker hanya bisa tumbuh hingga ukuran tertentu sebelum akhirnya ia membutuhkan bantuan pembuluh darah untuk tumbuh dan memberinya oksigen serta nutrisi penting lainnya.
Selain itu tim peneliti juga menemukan bahwa katak raksasa firebellied menghasilkan protein yang bisa merangsang pertumbuhan pembuluh darah serta membantu pasien untuk pulih dari cedera dan operasi lebih cepat.
“Ini memiliki potensi untuk mengobati berbagai penyakit dan kondisi lainnya yang membutuhkan perbaikan pembuluh darah dengan cepat, seperti penyembuhan luka, transplantasi organ, luka diabetes dan kerusakan akibat stroke atau kondisi jantung,” ungkapnya.
Sementara itu Proesor Brian Walker dan Dr Tianbao Chen menuturkan banyak penemuan besar yang sangat inovatif dan menarik telah digagas oleh Profesor Shaw. Inovasi ini merupakan tahap awal dan membutuhkan pekerjaan lebih lanjut hingga bisa membawanya ke terapi klinis.
Biawak
WARGA
Tionghoa selain terkenal sebagai penemu beberapa ramuan obat herbal yang
terbuat dari berbagai jenis tumbuhan, juga menemukan beberapa hewan yang dapat
dijadikan makanan kaya nutrisi dan obat. Salah satunya adalah sup biawak.
Meskipun biawak adalah hewan yang berkulit kasar seperti buaya, warga Tionghoa percaya bahwa daging biawak bisa membuat kulit menjadi mulus.
Selain itu, binatang ini juga dipercaya menyembuhkan berbagai penyakit gatal-gatal dan menambah stamina bagi orang yang mengonsumsinya.
Meskipun biawak adalah hewan yang berkulit kasar seperti buaya, warga Tionghoa percaya bahwa daging biawak bisa membuat kulit menjadi mulus.
Selain itu, binatang ini juga dipercaya menyembuhkan berbagai penyakit gatal-gatal dan menambah stamina bagi orang yang mengonsumsinya.
9. Bekicot
Selain pakan ternak bekicot merupakan sumber protein hewani yang bermutu tinggi karena mengandung asam-asam amino esensial yang lengkap. Masyarakat yang menggemari makanan dari bahan baku bekicot (sate bekicot, keripik bekicot ) adalah masyarakat Kediri. Disamping itu bekicot juga kerap dipakai dalam pengobatan tradisional, karena ekstrak daging bekicot dan lendirnya sangat bermanfaat untuk mengobati berbagai macam penyakit seperti abortus, sakit waktu menstruasi, radang selaput mata, sakit gigi, gatal-gatal, jantung dan lain-lain.
Sedangkan kulit bekicot sangat mujarab untuk penyakit tumor. Sejenis obat yang dikenal berasal dari kulit bekicot, dinamakan Maulie., yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit seperti kekejangan, jantung suka berdebar, tidak bisa tidur/insomania, leher membengkak dan penyakit kaum wanita termasuk keputihan.
10. Lintah
Pada akebanyakan penderita mati pucuk (impotens), biasanya urat atau jalan darah disekitar batang zakar ada yang tersumbat atau beku,sehingga zakar tidak tegang, jika batang zakar disapu minyak lintah (lintah oil) dan diurut-urut (lakukan berkali-kalu) makan darah di sekitar zakar menjadi besar.
Beberapa Khasiat Lintah
a. Memecahkan darah
b. Melancarkan haid yang tidak teratur
c. Membesarkan dan menegangkan zakar
d. Lintah yang hidup digunakan untuk menghisap bagian tubuh yang sakit seperti gatal- gatal,ruam dan kudis-kudis yang sukar sembuh.
11. Cumi-cumi
ada cara
alami untuk meredakan gangguan fungsi lambung itu, yakni dengan ramuan ikan mas
atau cumi-cumi.
Gangguan fungsi lambung atau penyakit maag disebabkan oleh tingginya kadar asam dalam lambung yang mengakibatkan luka. Menurut dr Ellya, MARS, dokter sekaligus herbalis yang berpraktik di Klinik GHS, tingginya kadar asam lambung disebabkan oleh produksi asam yang berlebihan atau penghancuran asam yang lambat.
Tingginya kadar asam lambung ini bisa dipicu oleh adanya kelainan saraf atau infeksi bakteri. Penyakit maag kronis bisa mengakibatkan komplikasi berupa iritasi atau luka pada lambung.
Gangguan fungsi lambung atau penyakit maag disebabkan oleh tingginya kadar asam dalam lambung yang mengakibatkan luka. Menurut dr Ellya, MARS, dokter sekaligus herbalis yang berpraktik di Klinik GHS, tingginya kadar asam lambung disebabkan oleh produksi asam yang berlebihan atau penghancuran asam yang lambat.
Tingginya kadar asam lambung ini bisa dipicu oleh adanya kelainan saraf atau infeksi bakteri. Penyakit maag kronis bisa mengakibatkan komplikasi berupa iritasi atau luka pada lambung.
10 flora & fauna yang dapat dijadikan obat
Nama
: Dinda Putri Balqies
Kelas
: VIII E
No.
absen : 8
Kata Pengantar
Assalamualaikum
wr.wb
Puji syukur
atas karunia-NYA yang telah menciptakan bumi dan alam semesta begitu
sempurnanya dan Allah menciptakan manusia sebagai makluk yang sempurna,yang di
karuniai akal dan kita senantiasa harus memanfaatkannya dengan
sekolah,lingkungan yang nyaman membuat kita lebih kreatif.tidak lupa saya
ucapkan Puji syukur atas kehadirat-Nya pula saya dapat menyelesaikan tugas ini
dengan lancar.Jika ada kesalahan dan kekurangan dalam tugas saya mohon di
bukakan pintu maaf yang selebar-lebarnya.
Demikian
dari saya,saya ucapkan terimakasih.
Wassalamualaikum
wr.wb
Thank's gan infonya !!!!
BalasHapuswww.bisnistiket.co.id
makasihhh
BalasHapusmkasih y
BalasHapusSaya bisa meracikan/menjualnya, 40macam tanaman menjadi satu,daun insulin,bungur,karamunting,kayu akway,raru dst,..karena diabetes sy sendiri insha Allah sembuh”satu bungkus 75ribu untuk konsumsi setengah bulan lebih"..FB:salapu.soleh@yahoo.com silahkan pesan SMS:0896-7677-2251.VIa pengiriman TIKI,Online”.
BalasHapusterimakasih
BalasHapusKatanya semut jepang juga bisa untuk pengobatan alternatif berbagai penyakit. Apakah betul?. Atau malah berbahaya bagi usus?. Mohon infonya bagi yang tahu. Terima kasih
BalasHapusKatanya semut jepang juga bisa untuk pengobatan alternatif berbagai penyakit. Apakah betul?. Atau malah berbahaya bagi usus?. Mohon infonya bagi yang tahu. Terima kasih
BalasHapusinii kereen
BalasHapusInfo yang bermanfaat,
BalasHapusKami adalah penyedia undur-undur, bagi Anda yang ingin mengkonsumsi undur-undur untuk pengobatan ataupun kesehatan atau berminat menjadi reseller ataupun dropshiper, silahkan,
WA 082220833479
BBM 5D7880B7
Makasih ilmunya gan sangat mem bantu !!
BalasHapusterima kasih postingannya, sangat membantu
BalasHapus